Pemasaran dengan aspek kelayakan bisnis untuk keberlangsungan usaha - Strategi Bisnis yang Cantik
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pemasaran dengan aspek kelayakan bisnis untuk keberlangsungan usaha

Pemasaran dengan aspek kelayakan, yaitu suatu kegiatan yang berkaitan dengan strategi pemasaran yang ditinjau dari semua aspek-aspek kelayakan "

Bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk menentukan apakah suatu bisnis layak atau tidak. 

Kegiatan ini termasuk masalah, peluang, menentukan tujuan, menggambarkan situasi bisnis dan menilai. 

Dalamnya dengan bisnis, studi yang dapat digunakan untuk membantu pengusaha mengambil sebuah keputusan yang tepat. 

Bagi seorang pemula, studi ini sangat penting dilakukan karena dapat menghindarkan bisnis dari kerugian kerugian dalam pembiayaan.


Baca juga: Artikel yang terkait

Silahkan gunakan fungsi Google Search Engine  untuk mendapatkan informasi website lainnya yang lebih luas dan lengkap tentang bahasan ini



https://www.gankoko.com/2020/11/pemasaran-dengan-aspek-kelayakan.html
Gambar - Pemasaran dengan aspek kelayakan


Pemasaran dengan aspek kelayakan untuk strategi pemasaran


Pemasaran dengan aspek kelayakan. Studi kelayakan bisnis adalah suatu kegiatan yang mempelajari secara mendalam. 

Suatu usaha atau bisnis yang akan dijalankan, dalam rangka menentukan layak atau tidak menjalankan usaha tersebut. 

Mempelajari secara mendalam di sini maksudnya adalah meneliti secara sungguh-sungguh data dan informasi yang ada. 

Kemudian diukur, dihitung, dan dianalisis hasil penelitian tersebut dengan metode-metode tertentu. 

Menentukan apakah usaha yang akan dijalankan akan memberikan manfaat yang lebih besar dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan. 

Layak yang dimaksud tidak hanya bagi perusahaan yang menjalankannya. Tapi juga bagi investor, kreditur, pemerintah, dan masyarakat luas.


a. Aspek pasar


Pemasaran dengan aspek kelayakan. Latar belakang Aspek Pasar yang bisa menjelaskan mengenai kronologis produk.

Alasan mengapa objek tersebut dipilih, Serta kondisi pasar atas produk secara umum. 

Aspek pasar dan pebisnis pemasaran perlu meninjau beberapa hal penting tentang produknya. 

Studi kelayakan penting untuk berbisnis dalam Riset pasar maupun data sekunder yang didapat dari sumber lain, misalnya data BPS, dan laporan publikasi. 

Berikutnya adalah masalah permintaan yang berisi tentang data. Data jumlah permintaan terhadap produk berdasarkan data primer hasil survey. 

Dalam konteks Aspek Pasar juga menjelaskan tentang metode penetapan harga yang digunakan. Dan berapa harga yang ditetapkan untuk produk yang akan di launching. 

Perlu juga mendefinisikan produk. Yang menjelaskan tentang kualitas, spesifikasi, kemasan, bentuk fisik, bahan yang digunakan. 

Nama produk (merek), pelaku bisnis juga perlu menentukan cara yang tepat, apa saja kekuatan dan kelemahan perusahaan saat ini. 

Peluang serta ancaman apa yang akan dikelola oleh perusahaan dengan menggunakan analisis SWOT. 

  • Jalur distribusi ke konsumen. 
  • Dalam hal promosi, 
  • Menentukan yang akan digunakan produk. 
  • Berapa biayanya 
  • Waktu berapa lama
  • Strategi pemasaran. 

Yang digunakan untuk menentukan kebijakan yang akan diambil oleh calon pelaku bisnis berdasarkan data-data sebelumnya. 

Menentukan langkah dan strategi bisnis yang tepat atau keputusan strategi. Sehingga produk dan perusahaan akan berhasil dalam persaingan. 

Dari penelusuran tersebut barulah calon pelaku bisnis bisa melakukan kelayakan. Apakah objek studi berdasarkan aspek pasar.

Pemasaran ini dapat membuat layak atau tidak. Setelah mendapatkan permintaan data. 

Selanjutnya dari data tersebut di proyeksi kan ke depan (proyeksi permintaan) didalam Aspek Pasar. Bagaimana kecenderungan permintaannya, ada kenaikan atau Agak. 

Sementara pada bagian penawaran menjelaskan tentang jumlah produk yang ditawarkan oleh perusahaan lain. Atau jumlah produk sejenis yang ada di pasaran. 

Volume produksi perusahaan-perusahaan. Sumber data lainnya yang dapat dimanfaatkan adalah data dari pengguna produk. 

Aspek Pasar berdasarkan hasil analisis sebelumnya yaitu permintaan dan penawaran. 

Maka dapat dilakukan analisis peluang yaitu selisih antara permintaan dan penawaran. Perkembangan masa lalu dan prakiraan dimasa mendatang.


b. Strategi pemasaran


➢ Produk (Produk)


  • Kualitas
  • Penampilan
  • Tambahan-tambahan
  • Gaya
  • Merk
  • Pengepakan
  • Ukuran
  • Pelayanan
  • Garansi


➢ Harga (Harga)


  • Daftar Harga
  • Rabat
  • Pengecualian
  • Periode
  • Pembayaran
  • Aturan


➢ Tempat (Distribusi)  


  • Saluran
  • Peliputan
  • Lokasi
  • Tingkat kesedian
  • Mengangkut


➢ Promosi (Promosi)


  • Iklan
  • Penjualan Tatap Muka
  • Promosi Penjualan
  • Publisitas
  • Identifikasi Siklus produk
  • Prakiraan penjualan yang bisa dicapai
  • Pangsa Pasar yang dapat dikuasi



Pemasaran dengan aspek kelayakan dari semua aspek kelayakan


Pemasaran dengan aspek kelayakan. Setelah mendapatkan data permintaan, selanjutnya dari data tersebut diproyeksikan ke depan (proyeksi permintaan)


a. Aspek Pasar


  • Bagaimana kecenderungan permintaannya apakah ada kenaikan atau tidak.
  • Sementara pada bagian penawaran menjelaskan tentang jumlah produk yang ditawarkan oleh perusahaan lain 
  • Jumlah produk sejenis yang ada di pasaran
  • volume produksi perusahaan
  • Perusahaan sejenis
  • Sumber data lainnya yang dapat dimanfaatkan adalah data dari pengguna produk. 


Aspek Pasar berdasarkan hasil analisis sebelumnya, atas permintaan dan penawaran. Dapat dilakukan analisis peluang yaitu selisih antara permintaan dan penawaran.


b. Aspek teknis


Pemasaran dengan aspek kelayakan. Aspek teknis dan produksi, deskripsi produk, mesin, seleksi produk, deskripsi produk, mesin dan teknologi yang akan digunakan. 

Lokasi usaha, proses produksi, fasilitas mesin dan pabrik, serta luas dan kapasitas produksi.

  • Lokasi Usaha
  • Lokasi alternatif
  • Transportasi
  • Biaya
  • Pendapatan Marjinal
  • Luas usaha
  • Tata letak tempat usaha


c. Aspek keuangan (Finansial)


Aspek keuangan (finansial) dan ekonomi. Bisa dilihat masalah seperti modal kerja, modal investasi, proyeksi laporan keuangan, investasi.

Kemudian bisa membuat analisa dengan rasio keuangan dalam bentuk likuiditas atau rasio profitabilitas misalnya. 

Aspek Keuangan (Finansial) untuk permasalahan modal kerja, modal investasi, proyeksi laporan keuangan, investasi. 

Membuat analisa dengan rasio keuangan dalam bentuk likuiditas atau rasio profitabilitas misalnya:

  • Agar studi kelayakan usaha dapat memberikan hasil yang maksimal, serta memberikan sumber data yang aktual dan valid.
  • Dana untuk Investasi
  • Sumber Dana
  • Prakiraan penerimaan (Penjualan)
  • Biaya
  • Laba Rugi
  • Aliran Kas (Arus Kas)
  • Proyeksi Keuangan.


d. Aspek manajemen


Pemasaran dengan aspek kelayakan. Sebelum usaha dijalankan lebih dahulu menghitung apakah usaha yang akan dijalankan akan benar-benar dapat mengembalikan.

Mengembalikan uang yang telah dikeluarkan dalam jangka waktu tertentu. 

Serta dapat  memberikan keuntungan finansial. 

Segalanya diperhitungkan terlebih dahulu untuk menghindari kegagalan. 


➢ Manajemen (Masa pelaksanaan usaha dalam operasional)


Aspek Manajemen adalah untuk mempersiapkan struktur organisasi, analisis dan deskripsi pekerjaan, rekrutmen dan seleksi. 

Sistem kompensasi, program pengembangan karyawan kedepan, dan sistem informasi manajemen. 

Aspek Manajemen dan sumberdaya manusia calon pelaku bisnis diajak mempersiapkan struktur organisasi. 

Analisis dan deskripsi pekerjaan, rekrutmen dan seleksi, sistem kompensasi, program pengembangan karyawan, dan sistem informasi manajemen.


➢ Manajemen dalam operasi


  • Bentuk Badan Usaha
  • Struktur Organisasi
  • Deskripsi
  • Spesifikasi Jabatan
  • Direksi
  • Tenaga Ahli
  • Jumlah tenaga yang diperlukan.


e. Aspek hukum (Aspek Legalitas)


Aspek hukum dan legalitas adalah badan hukum :

  • Anggaran dasar
  • Anggaran rumah tangga 
  • Jenis-jenis ijin yang diperlukan.


f. Aspek ekonomi dan sosial


  • Pengaruh proyek terhadap pendapatan masyarakat serta Negara
  • Penambahan dan pemerataan kesempatan kerja
  • Pengaruh proyek tersebut terhadap industri lain.


➢ Perhitungan


  • Asumsi Kebutuhan Dana
  • Asumsi Sumber Dana
  • Asumsi Penggunaan Dana
  • Asumsi Pendapatan (Penjualan)
  • Asumsi Biaya
  • Asumsi Penyusutan & Amortisasi


➢ Alat analisis penilaian kelayakan proyek


  • Average Of Return (ARR)
  • Payback Period (PP)
  • Tingkat Pengembalian Internal (IRR)
  • Nilai Sekarang Bersih (NPV)
  • Indeks Profitabilitas (PI)
  • Tingkat Suku Bunga Untuk Penilaian Investasi


Sebagai penutup, diucapkan terima kasih telah meluangkan waktunya untuk membaca artikel "Pemasaran dengan aspek kelayakan"
.
Untuk mendapat informasi lebih luas dan lengkap tentang topik ini, silahkan menggunakan Google Search Engine

Semoga artikel ini memberi manfaat serta inspirasi. Bila ada yang ingin klik "  Contact Us


Untuk memahami pemahaman tentang Pemasaran dengan aspek kelayakan,  
silahkan tonton video dibawah ini. 


https://www.gankoko.com/2020/11/pemasaran-dengan-aspek-kelayakan.html
Video - Pemasaran dengan aspek kelayakan -
Kuliah Studi Kelayakan Bisnis -
Ep.01 Pengantar Studi Kelayakan Bisnis



Post a Comment for "Pemasaran dengan aspek kelayakan bisnis untuk keberlangsungan usaha"